Salut Untuk Supporter SEA Games Vietnam, Hujan Badai Tetap Dukung Tak Takut Hujan Angin
antusiasme tinggi di pertontonkan warga Vietnam dalam mendukung atlet senegaranya
![]() |
Salut Untuk Supporter SEA Games Vietnam, Hujan Badai Tetap Dukung Tak Takut Hujan Angin |
Penonton Hoa Binh menyaksikan balapan sepeda SEA Games di tengah hujan
Penonton loyal
Meskipun hujan dan angin, ribuan orang di Kota Hoa Binh masih dengan antusias untuk menyaksikan para pesepeda berlaga di SEA Games ke-31.
Berpartisipasi dalam baris individu putra,
total 37 pemain dari Vietnam, Malaysia, Thailand, Indonesia, Kamboja, Laos, dan Indonesia berpartisipasi.
Para pebalap berkompetisi dalam 11 putaran, dengan total rute 162,2 km.
Tidak lama setelah pengendara mulai, hujan mulai turun.
Demi pembalap
Mulai dari jas hujan hingga payung, semuanya digunakan penonton untuk menyemangati semangat para pembalap tuan rumah Vietnam.
Baru saja menyaksikan aksi para pembalap sepedanya, para penonton pun tak surut semangat untuk turut menyaksikan balapan melalui perangkat mobile, guna mengabadikan progres balapan, Dari penonton tua hingga anak-anak.
di tengah cuaca yang hujan itu, mereka malah asyik mengabadikan momen momen balapan sepeda itu, mereka sama sekali tak peduli dengan cuaca hujan dan angin kencang, seakan tak mempengaruhi keadaan para fans fans atlet balap sepeda favorite negaranya.
Sambil berharap harap menantikan para pemain pembalap Vietnam akan mencapai hasil yang tinggi.
Maksud hati tidak menyerah
Dari keadaan cuaca yang kurang bersahabat untuk para pembalap, kejadian na'as menghampiri pembalap sepeda Quang Van Cuong, atlet tersebut tergelincir dan jatuh dari sepeda balapnya, ingin melanjutkan, Tapi Quang Van Cuong, sayangnya terjatuh dan menyerah, setelah ia masuk melalui tikungan tajam.
di momen yang lain, pembalap Nguyen Hoang Sang, berhasil menerobos bagian atas dengan pembalap lain.
Tak terduga pembalap sepeda Vinh Long tiba-tiba berakselerasi selama hampir tiga lap sendirian, sebelum dikejar oleh pembalap pembalap lainnya.
Mungkin itu akibat dukungan warga sekitar yang antusias menyemangati aksi mereka di balapan sepeda, sehingga membakar semangat juang mereka untuk menang.
Petujuk wasit
Wasit memberi isyarat bahwa pembalap memiliki dua lap lagi untuk menyelesaikan balapan. Sementara itu, sekelompok empat pebalap memutuskan untuk mempercepat, membentuk kelompok terdepan untuk bergegas ke garis finis.
Pada level capaian, leg, Malaysia, Mohd Zariff dengan sangat baik meluncurkan sprint yang berani untuk mengalahkan dua lawan,
Cahyadi Aiman (Indonesia) dan
Liphongyu Navuti (Thailand)
setelah 3 jam 48'22" berkompetisi, untuk memenangkan satu-satunya medali emas.
Lebih dari 16 menit kemudian, rombongan Phan Hoang Thai dan Huynh Thanh Tung kembali ke tempat tujuan garis fhinis.