Kabar Kabari SEA Games Vietnam, Asal Usul Pemilihan Maskot SEA Games ke 31
kabar berita SEA Games vietnam,
maskot sebagai ciri khas suatu negara penyelenggara menjadi unlimited suvenir yang tak akan di produksi setiap waktu
Menurut definisi, maskot adalah sebuah objek simbolis yang digunakan untuk mewakili sebuah ide, dan maskot juga membawa pesan untuk kompetisi olahraga. Di sebagian besar Southeast Asian Games (SEA Games), maskot mewakili citra negara tuan rumah. Oleh karena itu, setiap negara berusaha untuk memilih maskot yang paling mewakili budayanya, seperti maskot ban michelin yang sangat familiar di penjuru dunia.
Symbol
Dahulu kerbau emas adalah maskot SEA Games ke-22, tahun 2003 yang diadakan di Vietnam, 17 tahun yang lalu. Dan pada tahun 2022, SEA Games ke-31 diadakan kembali di Vietnam.
Lantas, apa sih maskot SEA Games 31 itu?
Berikut asal usul maskot SEA Games ke 31 di Vietnam, dan juga akan mengulas jenis maskot, serta maskot maskot negara yang pernah menjadi tuan rumah penyelenggaraan SEA Games ini
sao la |
1. Sao la (SEA Games 31, Vietnam)
Pesta Olahraga Asia Tenggara 2021 yang diselenggarakan oleh Vietnam memilih saola sebagai maskotnya.
Saola pertama kali ditemukan di Vietnam pada tahun 1992 di Taman Nasional Vu Quang, provinsi Ha Tinh. Saola adalah salah satu mamalia besar paling langka di dunia, dan merupakan salah satu hewan yang mendapat perhatian khusus dari World Wide Fund for Nature dalam konservasi. Dijuluki "Unicorn Asia", saola tidak hanya simbol keunikan, tanduk berbentuk V saola juga menunjukkan dua arti besar lainnya, yaitu kata "Vietnam" dan kata "Vietnam". "Kemenangan" berarti kemenangan.
Lebih dari sekadar maskot, citra Sao La di SEA Games adalah panggilan untuk kesadaran akan perlindungan lingkungan, mengutuk penggundulan hutan, perangkap hewan ilegal dan menyerukan lebih banyak investasi untuk melindungi individu. saola terakhir yang tersisa di bumi.
2. Kucing (SEA Games 18 dan SEA Games 24, Thailand)
Pada dua Pesta Olahraga Asia Tenggara terbaru yang diselenggarakan oleh Thailand - pada tahun 1995 dan 2007 - kucing dipilih sebagai maskot.
Pesta Olahraga Asia Tenggara 1995 diadakan di Chiang Mai (Thailand), maskotnya adalah seekor kucing siam bernama Sawasdee. Menurut pendapat Thailand, kucing siam membawa keberuntungan dan mereka telah dibesarkan di istana sejak Kerajaan Ayutthaya. Payung merah yang dibawa kucing itu mewakili Desa Bo Sang di Chiang Mai, yang terkenal dengan payungnya yang dilukis dengan rumit dan buatan tangan. Nama 'Sawasdee' mewakili identitas Chiang Mai.
SEA Games 2007 diselenggarakan oleh Thailand di provinsi Nakhon Ratchasima. Maskot Kongres ini juga seekor kucing mirip Korat bernama Can. Ini berasal dari distrik Phimai di Nakhon Ratchasima. Maskot Can mengenakan "Pha Khao Ma", cawat tradisional Thailand, dan memegang khaen, alat musik lisan yang populer di wilayah Timur Laut Thailand.
3. Nila Lion (SEA Games 28, Singapura)
SEA Games 28 (2015) digelar di Singapura. Maskot resmi Kongres ini adalah seekor singa bernama Nila. Singa adalah simbol khas Singapura. Sedangkan Nila diambil dari nama pendiri Singapura, Sang Nila Utama.
Bentuk singa Nila memiliki surai merah, wajah berbentuk hati, menunjukkan keberanian, antusiasme dan keramahan yang ingin dikirim oleh negara tuan rumah kepada negara-negara saudara di wilayah tersebut.
4. Rimau Tiger (SEA Games 29, Malaysia)
Pada SEA Games 2017, negara tuan rumah Malaysia memilih harimau sebagai maskot dan menamakannya Rimau.
Harimau sangat dihormati di Malaysia karena hadir di lambang nasional Malaysia, melambangkan kekuatan dan keberanian. Jadi harimau adalah lambang Malaysia dalam olahraga.
Menurut negara tuan rumah, Rimau merupakan singkatan dari 5 kata yang sangat berarti bagi olahraga: Respect (menghormati), Integrity (kejujuran), Move (bergerak), Attitude (sikap) dan Unity (tim) menyimpulkan). Malaysia berharap maskot macan Rimau akan selalu mengingatkan para atlet untuk bertanding dengan semangat fair play yang tinggi, solidaritas dan saling menghormati, berkontribusi dalam menyukseskan SEA Games, meningkatkan kekompakan antar tim. negara-negara di kawasan.
6. Pami (SEA Games 30, Filipina)
Maskot tidak selalu binatang ataupun maskot orang Negara tuan rumah SEA Games 2019, Filipina, tidak menggunakan hewan sebagai maskot melainkan desain sederhana yang disebut "Pami".
Pami terdiri dari empat lingkaran dengan empat warna berbeda dari bendera Filipina - putih, biru, merah dan kuning. Dalam bahasa Filipina, “Pami” berarti kucing, namun secara garis besar terdapat dalam kata “Pamilya” yang berarti keluarga. Menurut negara tuan rumah, Pami mewakili setiap atlet dan bersatu sebagai keluarga bangsa di wilayah tersebut. Pada saat yang sama, maskot ini juga melambangkan kegembiraan dan cinta hidup.
Dan setiap negara penyelenggara SEA Games, tentunya mempunyai banyak kuliner khasnya, yang tentunya membuat penasaran bagi para kontingen kontingen negara peserta SEA Games.
Demikian,
dari warna dunia.