Orang Kaya Yang Membuat Rosullullah Iba

Orang Kaya Yang Di Kasihani Rosullulloh
kambing kibas


Bergelimang Harta

memiliki banyak harta adalah dambaan untuk semua orang yang hidup di dunia ini, tak peduli latar belakang orang itu, baik itu orang yang pintar, biasa biasa saja dalam hal ilmu pengetahuan, atau orang bodoh sekalipun, pasti mendambakan hidup bergelimang harta di dunia ini.
berbagai macam cara kita lakukan, berbagai macam hal kita persiapkan agar kita dapat meraih cita cita kita mengumpulkan harta benda dunia, agar akhirnya predikat konglomerat melekat di diri kita, dan pastinya harkat dan martabat tinggi tersemat serta meningkat.
tak jarang juga ada yang memilih jalan yang terlaknat, menempuh jalan singkat, menipu sesama, sampai yang paling dasyat bersekutu dengan si raja penipu, yaitu iblis laknattulloh dan semua kroni kroninya, yang sesungguhnya mereka musuh manusia yang nyata.

Hikayat menarik

ada sebuah hikyat menarik penuh hikmah yang dulu pernah di kisahkan oleh da'i sejuta umat, yaitu KH.Zainudin MZ, dalam ceramahnya, yang akan kita coba mengulang cerita itu, agar merefresh memory kita, di zaman yang berbeda ini, di mana, di zaman ini banyak manusia terlena dan lupa akan tujuannya hidup di dunia fana.
dan kita khususkan cerita ini untuk para pejabat pejabat di negara republik indonesia ini, yang sudah atau belum korupsi, agar segera rapatkan barisan di jalan tuhan.
karena kita, hampir setiap hari di suguhkan berita berita tentang korupsi yang sedang trend di kalangan pejabat negeri ini.

Sahabat nabi Muhammad SAW

adalah sa'labah salah satu sahabat nabi Muhammad,, rutin sa'labah dalam setiap kesehariannya salah satunya adalah sholat berjamaah dengan rosullullah di masjid,
kegiatan tersebut tidak pernah sa'labah tinggalkan, karena sa'labah tau akan keutamaan sholat berjamaah, apalagi sholat berjama'ah bersama nabi Muhammad, sungguh nikmat yang tiada tara yang tak akan terjadi lagi, setelah nabi Muhammad wafat.
sa'labah tidak sehari pun absen dalam kegiatan sholat berjamah itu.
namun sahabat rosullulloh yang bernama sa'labah ini unik, keunikannya adalah, setiap sa'labah sholat berjamaah bersama rosullulloh selesai, sa'labah menyegerakan pulang, tidak seperti sahabat sahabat rosullulloh yang lain yang masih asyik ibadah dan berlama lama di dalam masjid bersama rosullulloh.
setiap harinya seperti itu, sampai sampai rosullulloh pada satu kesempatan bertanya kepada sa'labah tentang kebiasaan sa'labah itu.
rosullulloh pun bertanya kepada sa'labah,,,,
apa alasan sa'labah untuk tergesa gesa pulang, sesaat menunaikan sholat di masjid.
karena untuk seorang muslim, masjid adalah rumah kedua,,,
bagi muslim, tidak betah berlama lama di masjid seperti umpama ikan tidak betah tinggal di dalam air.

Menjawab pertanyaan dari nabi Muhammad

mendapat pertanyaan dari rosullulloh, sa'labah pun menceritakan alasannya kepada rosullulloh,,
sa'labah mengungkapkan, bahwa di rumahnya, hanya ada satu kain yang layak di pakai untuk sholat, yaitu kain yang sering di pakainya untuk sholat berjama'ah,,,
jadi, ketika sa'labah sholat berjama'ah di masjid, istri sa'labah menunggu dirinya pulang dari masjid, untuk bergantian memakai kain yang hanya punya satu itu, guna di pakai istrinya sholat di rumah.

masjid zaman nabi


Permintaan sahabat nabi Muhammad

karena terlanjur di tanya rosullulloh, tentang kebiasaannya itu, sa'labah memberanikan diri untuk meminta sesuatu kepada nabi Muhammad,,,
sa'labah meminta rosullulloh, agar mendo'akannya menjadi orang yang berkecukupan dengan harta, agar tidak lagi buru buru meninggalkan masjid setelah menunaikan sholat berjamaah, hanya untuk tujuan bergantian memakai sarung dengan istrinya di rumah.
dengan ramah, nabi Muhammad meminta sa'labah untuk memikirkan kembali permintaannya itu, walau waktu itu sa'labah kecewa dengan permintaannya yang belum di turuti, sa'labah menuruti apa yang di katakan nabi.

dengan kebiasaan sa'labah yang belum berubah, yaitu menyegerakan pulang sesaat setelah sholat berjamaah, untuk bergantian sarung ke istrinya di rumah,
beberapa hari kemudian sa'labah memberanikan diri untuk mengulangi mengatakan permintaannya kepada nabi Muhammad, sa'labah ingin di doa kan oleh nabi agar di lapangkan rezky nya, agar tidak lagi bergantian sarung dengan istrinya untuk menunaikan sholat,
sembari berjanji sa'labah kepada nabi, agar senantiasa beribadah dan meningkatkan ibadah, terutama ibadah berjamaah di masjid.

Do'a nabi Muhammad untuk sahabat

akhirnya nabi Muhammad pun mengabulkan keinginan sa'labah, untuk mendoakan sa'labah agar di lapangkan rezky nya,
nabi Muhammad memohon kepada ALLAH, setelah itu nabi muhammad menghadiahkan seekor kambing betina yang sedang hamil kepada sa'labah, untuk di rawat dengan baik.
sa'labah pun membawa kambing pemberian nabi Muhammad pulang dan di rawatnya dengan sepenuh hati, seraya berharap dengan sangat akan kehidupan ekonominya yang meningkat.

Hari demi hari bulan demi bulan sa'labah merawat kambing pemberian nabi Muhammad itu, dari pemberian yang seekor menjadi dua ekor, lalu bertambah menjadi lima ekor, seiring waktu berjalan kambing kambing sa'labah bertambah dengan pesat.
sa'labah pun tidak perlu lagi harus bergantian sarung dengan istrinya hanya untuk sholat, sa'labah ekonominya sudah meningkat.

Sering terlambat ke masjid

sa'labah sekarang punya kegiatan yang sibuk, setiap harinya sa'labah mengembala ternak kambingnya yang kian hari bertambah banyak,
yang tadinya sa'labah tepat waktu pergi ke masjid untuk sholat berjama'ah bersama nabi Muhammad, sekarang malah sering telat datang ke masjid, tak jarang sa'labah datang ketika sudah iqomah berkumandang yang menandakan sholat berjama'ah akan segera di mulai.

Rosullulloh menanyakan sahabatnya

dan pada akhirnya, sa'labah jarang sekali terlihat di masjid untuk sholat berjama'ah, bahkan sholat jum'at pun sa'labah tak nampak.
nabi Muhammad pun bertanya mengenai sa'labah kepada sahabat lainnya,,,
kemana sa'labah, kian hari semakin jarang terlihat di masjid,,,
salah satu sahabat pun mengutarakan tentang sa'labah,,, bahwa sa'labah sekarang sibuk mengurusi kambing kambingnya yang banyak, sering keluar daerah untuk mencari padang rumput untuk mengembala ternak kambingnya di sana.
nabi Muhammad pun berkata ''kasihan sa'labah.

Hikah kehidupan

menjadi orang yang kaya raya memang tidak di larang dalam islam,,,
bertebaran lah di muka bumi ini untuk mencari rezky dan menikmati rezky tersebut,,,
jadilah pribadi yang dapat mengatur harta untuk mendekatkan diri kepada ilahi, pergunakan harta untuk sarana ibadah.
jangan sebaliknya,
jangan sudi di budaki dunia,,
jangan jadi pribadi yang terlalu mencintai dunia,,,
ketahuilah,,, dunia lebih baik dari sebelah sayap seekor nyamuk
mungkin itu hikmah dalam hikayat satu ini.

bukan maksud mengajari apalagi menggurui, tapi kisah ini sebagai sarana pengingat diri, dari zaman ini yang penuh onak dan duri.


LihatTutupKomentar